Mahasiswa Asal Palopo Raih Predikat Duta Remaja Best Video Sulawesi Selatan 2022

Dipublikasikan July 1, 2022 1:17 AM oleh Admin

Menjadi duta remaja adalah sebuah harapan dan impian bagi kalangan muda Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. Sebagai seorang duta remaja kita dituntut untuk menjadi pribadi yang mampu berkomunikasi, bersikap, bergerak, dan bertingkah laku dengan baik dan benar

Dailymakassar.id – MAKASSAR. Ajang pemilihan Duta Remaja Sulawesi Selatan 2022 yang dihelat beberapa hari lalu tanggal 24 hingga 26 Juni 2022 di Grand Hotel Makassar, diramaikan oleh peserta dari berbagai daerah di provinsi Sulawesi Selatan.

Kegiatan seperti ini memberikan banyak manfaat kepada peserta lomba, seperti yang disampaikan salah satu peserta yang berstatus mahasiswa angkatan 2021 asal kota Palopo.

BACA JUGA  Las Vegas Valley-Einführungen: Matchmaker Patti & Jessica Novak vereinbaren Personalisierte Termine für liebesorientierte Singles

“Kompetisinya berjalan ketat dan alhamdulillah saya berhasil meraih Duta Remaja Best Video Sulawesi Selatan 2022. Predikat ini memotivasi saya untuk terus berkarya memajukan dan mempromosikan kota tercinta Palopo,” beber Muh. Muwaffiq kepada awak media Daily Makassar.

Muwaffiq yang mengambil Jurusan Hukum Keluarga, Fakultas Syariah IAIN Palopo melanjutkan, “Menjadi duta remaja adalah sebuah harapan dan impian bagi kalangan muda Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. Sebagai seorang duta remaja kita dituntut untuk menjadi pribadi yang mampu berkomunikasi, bersikap, bergerak, dan bertingkah laku dengan baik dan benar.”

Selain itu peserta juga dibekali rasa percaya diri untuk tampil, disiplin tinggi, tanggung jawab, kemandirian, motivasi belajar, dan berkarya demi mencapai masa depan yang cemerlang.

BACA JUGA  Assist! Ich bin Matchmaking a Cheapskate

Bagi Muwadfiq, mengikuti ajang Pemilihan Duta Remaja adalah sebuah pengalaman yang sangat berharga. Ia bisa berinteraksi dengan peserta lain yang berasal dari berbagai daerah. Bisa mengenal masing-masing karakter, dan tentu saja membuka jaringan pertemanan yang lebih luas. Semua itu ia dapatkan selama proses karantina berlangsung pada ajang tersebut.

“Gelar yang disematkan sebagai duta remaja tak hanya dituntut melakukan sesuatu yang baik saat menjalani kompetisi saja. Namun berbuat baik di setiap keadaan, karena ini merupakan sebuah panggilan jiwa. Kita sebagai generasi muda mempunyai peran yang sangat strategis. Karena di tangan kitalah yang kelak tampil melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa,” pungkasnya**(RM)

Comment