BMKG Sebut 9 Kabupaten dan Kota di Sulsel Berada Dilevel Awas Hingga 31 Desember 2022

Dipublikasikan December 26, 2022 12:06 AM oleh Admin

Hujan dan angin kencang

MAKASSAR – Cuaca ekstrim hujan disertai angin kencang diwilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) diprediksi hingga akhir tahun atau 31 Desember 2022.

Dari data Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) wilayah IV Makassar, disebutkan ada sembilan daerah kabupaten/kota telah dikeluarkan peringatan dini level awas terkait cuaca ekstrem mulai 21-31 Desember seperti di Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Maros, Barru, Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Bone, dan Soppeng.

Menurut Pelaksana harian Kepala Balai Besar BMKG Wilayah IV Makassar, Kamal, hasil monitoring perkembangan dinamika atmosfer terkini menunjukkan indikasi adanya potensi peningkatan curah hujan di wilayah Sulsel.

Analisis model cuaca menunjukkan kelembapan udara lapisan atas hingga ketinggian 500 mb dalam kondisi basah (70-100 persen). Selanjutnya, diprakirakan terjadi perlambatan arus angin (konfluensi) di Selat Makassar bagian selatan menyebabkan penumpukan massa udara yang mendukung pertumbuhan awan hujan dan bergerak ke wilayah Sulsel.

BACA JUGA  Pertamina Patra Niaga Sulawesi Sukses Penuhi Kebutuhan Energi Selama Ramadan dan Lebaran Idul Fitri

“Diharapkan para pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat dapat meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi terjadinya bencana hidrometeorologi,” kata Pelaksana harian Kepala Balai Besar BMKG Wilayah IV Makassar, Kamal melalui siaran persnya, Jumat (23/12/2022).

Sementara itu kemungkinan potensi banjir rob di pesisir barat Sulsel karena bertepatan dengan fase pasang maksimum. Dan dari prakiraan mulai 23-25 Desember 2022, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih akan terjadi.

Wilayah berpotensi tersebut di wilayah Sulsel bagian barat meliputi Kabupaten Pinrang, Barru, Pangkajene dan Kepulauan, Maros, Makassar, Takalar, Kota Parepare dan Kota Makassar

BACA JUGA  9 Kader Terbaik NU Siap Maju dalam Pemilihan Calon Walikota Makassar

Di wilayah Sulsel bagian tengah meliputi Kabupaten Soppeng dan Gowa. Wilayah Sulsel bagian selatan meliputi Kabupaten Jeneponto dan Kepulauan Selayar. Serta potensi angin kencang di pesisir barat dan selatan Sulsel.

“Masyarakat juga dihimbau agar mewaspadai gelombang tinggi di perairan sekitar Sulawesi Selatan. Gelombang dengan kategori Sedang 1,25-2,5 meter dan kategori tinggi 2,5-4,0 meter,” katanya.

Dampak tersebut antara lain banjir genangan, banjir bandang, banjir rob, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang, dan keterlambatan jadwal penerbangan pelayaran.

“Untuk itu masyarakat diharapkan selalu mengikuti informasi dari BMKG serta instansi terkait untuk memastikan mitigasi bencana hidrometeorologi dapat dilakukan dengan baik,” pungkas Kamal. [ip]

Comment