
MAKASSAR, dailymakassar.id – Sampah yang berserakan di ruas jalan Kota Makassar menjadi viral di media sosial serta hangat diperbincangkan publik Makassar.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar pun buka suara. Menurut Plt Kepala DLH Makassar Ferdy Mochtar situasi itu terjadi gegara muatan mobil pengangkut sampah berlebih sehingga terjatuh ke jalan.
Ferdy menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Rabu (20/12) sekitar jam 05.00 subuh di Jalan Antang Raya, Kecamatan Manggala, Makassar. (https://hydrogen.aero/) Ia menilai petugas pengangkut sampah lalai dalam menjalankan tugas.
“Tidak di sengaja, kejadiannya jam lima penopang sampah terlalu tinggi, penopangnya sampah rusak, sopirnya juga tidak langsung antisipasi pada saat itu dia sangka tidak berceceran, ternyata berceceran,” ucap Ferdy.
Ferdy menambahkan, peristiwa ini menjadi tanggung jawab pemerintah kecamatan dan akan mengevaluasi aturan terkait muatan sampah pada armada ke tempat pembuangan sampah (TPA).
“Makanya saya sampaikan ke armada-armada melalui kecematan jangan terlalu dipaksakan angkutan sampahnya kalau sudah melebihi dari tingginya jangan dikasih lebih lagi,” ujar Ferdy.
Ia menegaskan sampah yang berserakan di ruas jalan tersebut sudah dibersihkan dan berharap agar insiden ini tidak terulang.
“Sudah ditangani jam enam pagi selesai dan tidak ada unsur kesengajaan,” terang Ferdy.
Diberitakan sebelumnya, warga Makassar sempat dihebohkan video yang beredar di media sosial, menunjukkan tumpukan sampah terlihat hampir menutupi seluruh jalan. Pengendara yang hendak lewat mengambil arah sebelah kanan untuk menghindari kendaraannya terkena sampah.
Sampah tersebut terlihat berserakan hingga kurang lebih 10 meter jauhnya. Sampah tampak didominasi dengan limbah plastik dan limbah rumah tangga.
Dalam penggalan video lainnya, tampak sejumlah petugas kebersihan sudah membersihkan sampah tersebut. Petugas terlihat menepikan sampah yang berada di tengah jalan, lalu diangkut ke truk sampah. (krn)
Simak video  ceceran sampah yang berserakan di  ruas jalan Makassar:






















Comment